Selain itu para kiai dan ulama tersebut bersedia untuk memenangkan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
 |
| Ulama dan Kiai Kota Depok Dukung Partai Gelora Menuju Senayan www.raturatnadamayani.id |
Menariknya, para kiai dan ulama ini sebelumnya merupakan pendukung setia dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan mendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin).
Mereka mengubah dukungan mereka dan mendukung Partai Gelora serta siap untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran setelah mendapat arahan dari Ketua Umum Partai, Anis Matta. Hal ini terungkap dalam Dialog Keumatan antara Anis Matta dan para kiai serta ulama dari Kota Depok yang diadakan di Gelora Media Centre, Jakarta pada Jumat (26/1) malam.
Pada Dialog Keumatan yang dihadiri oleh caleg Jawa Barat VI Ratu Ratna Damayani tersebut Anis Matta berbagi cerita tentang sejarah pembentukan Partai Gelora dan komitmennya terhadap pasangan capres cawapres Prabowo-Gibran. Anis mengaku sejak mendirikan Partai Gelora pada tahun 2019 dirinya sering kali mendapat pertanyaan dari umat.
Anis menyampaikan keinginannya untuk menitikberatkan perhatian pada tujuan-tujuan besar dan mengabaikan konflik pribadi yang terjadi di partai sebelumnya. "Saya membuat keputusan ini karena saya selalu menitikberatkan perhatian pada tujuan-tujuan besar dan saya memiliki kebiasaan untuk tidak terlibat dalam konflik pribadi," ucap Anis. Menurutnya, saatnya umat Islam menjadi bagian dari kekuatan politik utama di Indonesia. Tidak bisa lagi menjadi pihak yang terpinggirkan atau seperti orang luar karena umat Islam merupakan mayoritas penduduk di Indonesia.
“Umat Islam seolah selalu dijauhkan dari negara, seperti outsider. Padahal, umat Islam adalah mayoritas. Kita tidak bisa terus berlawanan dengan negara dan kita harus menjadi bagian dari negara sehingga bisa ikut menentukan Indonesia di masa depan,” ucapnya.
Anis berharap umat Islam di Indonesia mencontoh perjuangan umat Islam di negara Thailand dan Filipina sebab meskipun di sana mereka merupakan kelompok minoritas di negaranya masing-masing namun mereka berhasil memperjuangkan kepentingan agama di dalam negaranya.
"Di Thailand Ketua Parlemen adalah seorang Muslim yaitu Wan Muhammad Noor. Sementara itu di Filipina Nur Misuari telah diberi anggaran untuk membangun negaranya. Umat Islam di negara Thailand dan Filipina yang notabene merupakan kelompok agama inoritas telah berhasil mencapai prestasi tersebut apalagi di Indonesia yang mayoritas Muslim," ujarnya.
Karena itu Anis mengajak umat Islam mendukung Prabowo Subianto karena Prabowo konsisten memperjuangkan kepentingan umat Islam. Dengan mendukung Prabowo diharapkan negara lebih stabil dan dapat fokus pada pembangunan.
Saat ini dibutuhkan figur seperti Prabowo yang memiliki dengan latar belakang militer untuk menyatukan berbagai kelompok dari kiri kanan maupun tengah karena kekuatan tengah cenderung lebih dekat dengan kelompok Islam," ujar Anis.
Menurutnya sangat penting memiliki seorang pemimpin yang memahami kondisi geopolitik sehingga Indonesia tidak terus menderita di tengah situasi dunia yang sedang menghadapi potensi perang global. Selain itu diperlukan pemimpin yang mampu mengatasi krisis yang diperkirakan akan dimulai pada tahun 2024.
“Orang lain yang berperang kita yang menjadi kayu bakarnya. Kita perlu pemimpin yang punya kesadaran geopolitik seperti Prabowo,” ucapnya.
Sumber: https://beritakotamakassar.com/berita/2024/01/29/kiai-dan-ulama-se-depok-siap-antarkan-partai-gelora-ke-senayan/